Senin, 22 Desember 2014

Pengertian Depresiasi,Amortisasi, dan Deplesi

PENGERTIAN DEPRESIASI, AMORTISASI, DAN DEPLESI
Dalam Sebuah Ilmu Akuntansi mengenal adanya  suatu penyusutan atau penurunan nilai sebuah aktiva yang memiliki umur lebih lama.
Aset tetap adalah aset berujud yang digunakan dalam operasi perusahaan dan tidak digunakan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan.

Karakteristik ASET TETAP sebagai berikut:
1.     Dimiliki perusahaan untuk digunakan (bukan barang dagangan)
2.     Dimiliki untuk digunakan dalam operasi perusahaan yang utama (bukan investasi jangka panjang)
3.     Dimiliki untuk digunakan dalam jangka waktu lebih dari satu siklus operasi perusahaan (bukan perlengkapan)
4.     Memiliki nilai yang relatif tinggi

Klasifikasi ASET TETAP
Pada umumnya aset tetap dibagi dalam empat kelompok, yaitu:
1.     Tanah, seperti tanah yang digunakan sebagai tempat berdirinya gedung perusahaan.
2.     Perbaikan Tanah, seperti jalan diseputar lokasi perusahaan yang dibangun perusahaan, tempat parkir, pagar, dan saluran air bawah tanah.
3.     Gedung, seperti gedung yang digunakan untuk kantor, toko, pabrik, dan gudang.
4.     Peralatan, seperti peralatan kantor, peralatan pabrik, mesin-mesin, kendaraan, dan meubel.

Jenis-jenis penyusutan :
1.      Depresiasi adalah alokasi sistematis jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aset selama umur manfaatnya. Penerapan depresiasi akan memengaruhi laporan keuangan, termasu penghasilan kena pajak suatu perusahaan.
2.      Amortisasi adalah pengurangan nilai aktiva tidak berwujud, seperti merek dagang, hak cipta, dan lain lain, secara bertahap dalam jangka waktu tertentu pada setiap periode akuntansi.
3.     Deplesi adalah kata lain penyusutan yang terjadi pada sesuatu benda yang bersifat alami dan tidak dapat diperbaharui. Deplesi merupakan salah satu istilah ekonomi geografi yang digunakandalam dunia pertambangan untuk menyatakan penyusutan pada sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, seperti misalnya bijih besi, hasil tambang, kayu hutan dsbnya.

Dalam ilmu akuntansi yang merupakan bagian ilmu yang paling banyak menggunakan istilah deplesi, deplesi diartikan sebagai alokasi biaya yang diperolehan sumber-sumber alam ke periode-periode yang menerima manfaat dari sumber itu. Biaya deplesi dihitung dengan metode satuan produksi yang berarti bahwa biaya deplesi merupakan fungsi jumlah satuan yang dieksploitasi selama satu periode. Dalam ini hal yang di eksploitasi adala sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Karena pengelolaan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui berhubungan erat dengan sektor pertambangan, maka bisa dikatakan bahwa kata deplesi selalunya pasti merujuk pada perhitungan akuntansi pertambangan yang beerkaitan dengan hasil residu, tafsiran perolehan, dll.


Dapat disimpulkan bahwa depresiasi adalah penyusutan aktiva tetap seperti: tanah,kendaraan,mesin,dan bangunan. Sedangkan amortisasi adalah penyusutan aktiva tidak berwujud seperti: hak paten,hak cipta,goodwill, dan merk dagang. Dan deplesi adalah penyusutan untuk Sumber Daya Alam seperti: barang hasil tambang,kayu hutan, dan lain sebagainya.

FRENCHISE

SEJARAH PERKEMBANGAN BISNIS FRANCHISE/WARALABA
Walaupun Franchise dipopulerkan di negara Amerika Serikat, namun asal mula kata Franchise berawal dari Eropa, yaitu Perancis dan Inggris. Kata Franchise sendiri bermakna kebebasan (Freedom). Di masa itu, bangsawan diberikan wewenang oleh raja untuk menjadi tuan tanah pada daerah-daerah tertentu. Pada daerah tersebut, sang bangsawan dapat memanfaatkan tanah yang dikuasainya dengan imbalan pajak/upeti yang dikembalikan kepada kerajaan. Sistem tersebut menyerupai royalti, seperti layaknya bentuk Franchise saat ini.
Di Amerika Serikat sendiri, Franchise mengalami booming pada tahun 60-70an setelah berakhirnya Perang Dunia ke-2. Pada saat itu, banyak terjadi praktek penipuan bisnis yang mengaku sebagai Franchise, salah satunya dengan cara menjual sistem bisnis Franchise yang ternyata belum teruji keberhasilannya di lapangan. Selain itu, Franchisor pun lebih fokus untuk menjual Franchise milik mereka dibandingkan membangung dan menyempurnakan sistem bisnis Franchisenya. Banyak investor baru yang gagal oleh modus seperti ini, hal ini menjadi salah satu pendorong terbentuknya IFA (International Franchise Association) pada tahun 1960.
Salah satu tujuan didirikannya IFA adalah untuk menciptakan iklim industri bisnis Franchise yang dapat dipercaya, oleh karenanya IFA menciptakan kode etik Franchise sebagai pedoman bagi anggota-anggotanya. Walau begitu, kode etik Franchise masih perlu didukung oleh perangkat hukum agar dapat memastikan tiap-tiap pihak dalam industri ini terlindungi. Pada tahun 1978, Federal Trade Commission (FTC) mengeluarkan peraturan yang mewajibkan setiap Franchisor yang akan memberikan penawaran peluang waralaba kepada publik untuk memiliki UFOC (Uniform Franchise Offering Circular). UFOC adalah dokumen yang berisi informasi lengkap mengenai peluang bisnis Franchise yang ditawarkan, seperti: sejarah bisnis, pengelola, hal yang berkaitan dengan hukum, prakiraan investasi, deskripsi konsep bisnis, dan salinan dari perjanjian Franchise. Selain itu daftar nama, alamat dan nomor telepon dari pemilik Franchise adalah informasi yang diwajibkan. UFOC bertujuan untuk menyampaikan informasi yang cukup mengenai perusahaan untuk membantu calon Franchisee dalam mengambil keputusan.

Franchise = Waralaba
Di Indonesia, kata “Franchise” ditransalasikan sebagai “Waralaba” (wara=lebih; laba=untung), jadi waralaba berarti “Lebih Untung”. Pertumbuhan Franchise di Indonesia berawal dari masuknya waralaba asing pada tahun 80-90an. KFC, McDonalds, Burger King, Wendys adalah sebagian dari jejaring waralaba asing yang masuk ke Indonesia pada awal-awal berkembangnya Franchise di Indonesia. Perusahaan-perusahaan waralaba lokal pun mulai bertumbuhan pada masa itu, salah satunya adalah yang termasuk pelopor waralaba lokal yaitu Es Teler 77.
Pada tahun 1991 berdiri Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) sebagai wadah yang menaungi pewaralaba dan terwaralaba. Diharapkan dengan berdirinya AFI ini dapat tercipta industri waralaba yang kuat dan dapat menjadi pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi nasional yang berbasiskan usaha kecil dan menengah.
Jenis waralaba
Waralaba dapat dibagi menjadi dua:
Waralaba luar negeri, cenderung lebih disukai karena sistemnya lebih jelas, merek sudah diterima diberbagai dunia, dan dirasakan lebih bergengsi.
Waralaba dalam negeri, juga menjadi salah satu pilihan investasi untuk orang-orang yang ingin cepat menjadi pengusaha tetapi tidak memiliki pengetahuan cukup piranti awal dan kelanjutan usaha ini yang disediakan oleh pemilik waralaba.
Waralaba di Indonesia
Di Indonesia, sistem waralaba mulai dikenal pada tahun 1950-an, yaitu dengan munculnya dealer kendaraan bermotor melalui pembelian lisensi. Perkembangan kedua dimulai pada tahun 1970-an, yaitu dengan dimulainya sistem pembelian lisensi plus, yaitu franchisee tidak sekedar menjadi penyalur, namun juga memiliki hak untuk memproduksi produknya[11] . Agar waralaba dapat berkembang dengan pesat, maka persyaratan utama yang harus dimiliki satu teritori adalah kepastian hukum yang mengikat baik bagi franchisor maupun franchisee. Karenanya, kita dapat melihat bahwa di negara yang memiliki kepastian hukum yang jelas, waralaba berkembang pesat, misalnya di AS dan Jepang. Tonggak kepastian hukum akan format waralaba di Indonesia dimulai pada tanggal 18 Juni 1997, yaitu dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah (PP) RI No. 16 Tahun 1997 tentang Waralaba. PP No. 16 tahun 1997 tentang waralaba ini telah dicabut dan diganti dengan PP no 42 tahun 2007 tentang Waralaba. Selanjutnya ketentuan-ketentuan lain yang mendukung kepastian hukum dalam format bisnis waralaba adalah sebagai berikut:
Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI No. 259/MPP/KEP/7/1997 Tanggal 30 Juli 1997 tentang Ketentuan Tata Cara Pelaksanaan Pendaftaran Usaha Waralaba.
Peraturan Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI No. 31/M-DAG/PER/8/2008 tentang Penyelenggaraan Waralaba
Undang-undang No. 14 Tahun 2001 tentang Paten.
Undang-undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merek.
Undang-undang No. 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang.
Banyak orang masih skeptis dengan kepastian hukum terutama dalam bidang waralaba di Indonesia. Namun saat ini kepastian hukum untuk berusaha dengan format bisnis waralaba jauh lebih baik dari sebelum tahun 1997. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya payung hukum yang dapat melindungi bisnis waralaba tersebut. Perkembangan waralaba di Indonesia, khususnya di bidang rumah makan siap saji sangat pesat. Hal ini ini dimungkinkan karena para pengusaha kita yang berkedudukan sebagai penerima waralaba (franchisee) diwajibkan mengembangkan bisnisnya melalui master franchise yang diterimanya dengan cara mencari atau menunjuk penerima waralaba lanjutan. Dengan mempergunakan sistem piramida atau sistem sel, suatu jaringan format bisnis waralaba akan terus berekspansi. Ada beberapa asosiasi waralaba di Indonesia antara lain APWINDO (Asosiasi Pengusaha Waralaba Indonesia), WALI (Waralaba & License Indonesia), AFI (Asosiasi Franchise Indonesia). Ada beberapa konsultan waralaba di Indonesia antara lain IFBM, The Bridge, Hans Consulting, FT Consulting, Ben WarG Consulting, JSI dan lain-lain. Ada beberapa pameran Waralaba di Indonesia yang secara berkala mengadakan roadshow diberbagai daerah dan jangkauannya nasional antara lain International Franchise and Business Concept Expo (Dyandra),Franchise License Expo Indonesia ( Panorama convex), Info Franchise Expo ( Neo dan Majalah Franchise Indonesia).

CONTOH PERUSAHAAN WARALABA DI INDONESIA
McDonald’s Corporation NYSE: MCD (di Indonesia terkenal dengan sebutan McD, dibaca Mek-di) adalah rangkaian rumah makan siap saji terbesar di dunia. Hidangan utama di restoran-restoran McDonald’s adalah hamburger, namun mereka juga menyajikan minuman ringan, kentang goreng, filet ayam dan hidangan-hidangan lokal yang disesuaikan dengan tempat restoran itu berada.
Restoran McDonald’s pertama didirikan pada tahun 1940 oleh dua bersaudara Dick dan Mac McDonald, namun kemudian dibeli oleh Ray Kroc dan diperluas ke seluruh dunia.
Sampai pada tahun 2004, McDonald’s memiliki 30.000 rumah makan di seluruh dunia dengan jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 orang dan pengunjung per hari dan rumah makan 1.700 orang.
Lambang McDonald’s adalah dua busur berwarna kuning yang biasanya dipajang di luar rumah-rumah makan mereka dan dapat segera dikenali oleh masyarakat luas.
Restoran McDonald’s pertama di Indonesia terletak di Sarinah, Jakarta dan dibuka pada 23 Februari 1991. Berbeda dari kebanyakan restoran McDonald’s di luar negeri, McDonald’s juga menjual ayam goreng dan nasi di restoran-restorannya di Indonesia.

CONTOH FRENCHISE YANG TERKENAL DI ZAMANNYA 

      1.              KFC












      2.              Mc Donald

 









     3.       Pizza Hut













    CONTOH FRENCHISE YANG TERKENAL DI ZAMAN SEKARANG

                1.          Alfamart

          
                2.       Rons Pizza
                 

                    3.      Lawson
              
               


CONTOH FRENCHISE YANG TERKENAL TAPI SUDAH TIDAK LAKU LAGI

               1.     Video Ezy

                 


              2.     Odiva

             


  

Rabu, 26 November 2014

KASUS ENRON DAN WORLD.COM


PROFIL PERUSAHAAN ENRON
Perusahaan Enron merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri energi, yang didirikan pada tahun 1985 oleh Kenneth Lay melalui merger antara Houston Natural Gas dan InterNorth. Enron menduduki ranking tujuh dari lima ratus perusahaan terkemuka di Amerika Serikat dan merupakan perusahaan energi terbesar di AS.
KASUS ENRON SECARA SINGKAT
Secara fakta berdasarkan sumber terpercaya dari berbagai informasi yang berkaitan dengan penyebab hancurnya Enron,dapat diuraikan sebagai berikut:
Ø  Enron merupakan salah satu perusahaan besar pertama yang melakukan out sourcing secara total atas fungsi internal audit perusahaan. Pihak-pihak yang terlibat didalam  kasus Enron adalah :
1. Kenneth Lay adalah seseorang yang telah mendirikan Enron, tetapi dia membangun Enron dengan banyak hutang kepada pihak lain. Dia juga termasuk orang yang licik karena diam-diam telah menjual saham yang ia miliki.
2. Jeffrey Skilling  (Mantan Presiden, dan COO). Jeffrey Skilling ini adalah seorang yang sangat pintar. Ia bersama Andrew Fastow memanipulasi laporan keuangan Enron. Skilling merekrut Andrew Fastow, seorang ahli keuangan, untuk bekerja sama membujuk Komisi Bursa Saham dan Surat Berharga (SEC) AS untuk membolehkan mereka memakai metode “menilai pada harga pasar” (mark to market) untuk diberlakukan untuk perusahaannya.
3. Andrew Fastow (Mantan CFO). Dia memanipulasi untuk membentuk anak perusahaan yang hanya dipakai oleh Enron untuk mendapatkan pinjaman dana dari bank. Sehingga dalam laporan keuangan yang dimiliki oleh Enron tidak mengalami penambahan hutang. Dia jugalah yang mencoba memecat Sherron Watkins karena mengutarakan apapun yang ia tahu tentang praktek akuntansi perusahaan.
4. Board of Directors. Dewan Direksi Enron telah gagal dalam melidungi pemegam saham Enron dan memberikan konstribusi pada kejatuhan perusahaan publik terbesar ketujuh di AS,dengan membiarkan Enron terlibat dalam praktik akuntansi beresiko. Padahal Dewan mengetahui hal ini tetapi lebih memilih untuk menutup mata dan merugikan pemegang saham, karyawan, dan bagian lain yang menyangkut didalam perusahaan Enron.
5. Karyawan Enron. Enron memaksa karyawannya untuk mengelola dana pensiun, dimana diharuskanpembelian saham perusahaan sebagai dana pensiun, karyawan percaya atas reputasi perusahaan. Tujuan Enron adalah menaikan harga saham perusahaan dengan cara ini. Banyak sekali kerugian yang dialami para karyawan. Baik financial maupun moral. Karyawan Enron juga banyak yang tidak diterima di perusahaan lain.
6. Sheron Wattkins.Sherron adalah seorang akuntan profesional yang kompeten dan telah bekerja untuk Arthur Andersen selama bertahun-tahun sebelum bergabung dengan Enron. Dia mengeluhkan praktik akuntansi agresif yang dilakukan oleh Enron.
Ø  Dalam laporan keuangan Enron disebutkan bahwa laba bersih Enron telah meningkat naik $100 juta dibandingkan periode sebelumnya. CEO Enron, Kenneth Lay, tidak menjelaskan secara detail tentang pembebanan biaya akuntansi khusus (special accounting charge/expense) sebesar $1 miliar yang sesungguhnya menyebabkan hasil aktual pada periode tersebut menjadi rugi $644 juta. Pada tanggal 2 Desember 2001 terungkap bahwa terdapat hutang perusahaan yang tidak di laporkan senilai lebih dari satu milyar dolar. Dengan pengungkapan ini, nilai investasi dan laba yang di tahan (retained earning) berkurang dalam jumlah yang sama. Enron dan KAP Andersen dituduh telah melakukan kriminal dalam bentuk penghancuran dokumen yang berkaitan dengan investigasi atas kebangkrutan Enron (penghambatan terhadap proses peradilan). Dana pensiun Enron sebagian besar diinvestasikan dalam bentuk saham Enron. Sementara itu harga saham Enron terus merosot sampai hampir tidak ada nilainya. Dan akhirnya Enron bangkrut dengan meninggalkan hutang hampir sebesar US $ 31.2 milyar.

Sekilas tentang KAP Arthur Andersen
KAP Arthur Andersen didirikan pada tahun 1913 oleh Arthur Andersen dan Clarence Delany sebagai Anderse Delany & Co. Perusahaan tersebut berubah nama menjadi Arthur Andersen & Co. pada tahun 1918.Andersen memimpin perusahaan sampai kematiannya pada tahun 1947, beliau adalah aktivis pembentukan standar dalam industri akuntansi. Ketika munculnya opsi saham dalam bentuk kompensasi, Arthur Andersen adalah KAP pertama yang mengusulkan ke FASB bahwa opsi saham harus disertakan pada laporan biaya sehingga berdampak pada laba bersih seperti kompensasi dalam bentuk tunai. Setelah konsultasi IT ditetapkan pada tahun 1980, Arthur Andersen pun mengembangkan praktek konsultasi di bidang IT tersebut, sementara KAP lain masih berfokus pada konsultasi jasa audit. Pada akhir tahun 1990-an, Arthur Andersen telah berhasil mengali-tigakan pendapatan per saham para partnernya.
Munculnya World.Com
Pada tahun 1990 terjadi masalah fundamental ekonomi pada WorldCom yaitu terlalu besarnya kapasitas telekomunikasi. Masalah ini terjadi karena pada tahun 1998 Amerika mengalami resesi ekonomi sehingga permintaan terhadap infrastruktur internet berkurang drastis. Hal ini berimbas pada pendapatan WorldCom yang menurun drastis sehingga pendpatan ini jauh dari yang diharapkan. Padahal untuk biaya akuisisi dan untuk membiayai investasi infrastruktur WorldCom menggunakan sumber pendanaan dari luar atau utang.
Nilai pasar saham perusahaan WorldCom turun dari sekitar 150 milyar dollar (januari 2000) menjadi hanya sekitar $150 juta (1 juli 2002). Keadaan ini membuatan pihak manajemen berusaha melakukan praktek-praktek akuntansi untuk menghindari berita buruk tersebut. Dalam laporannya pada 25 Juni WorldCom mengakui bahwa perusahan mengklasifikasikan lebih dari $ 3,8 milyar untuk beban jaringan sebagai pengeluaran modal. Beben jaringan adalah beban yang dibayar oleh WorldCom kepda perusahaan lain untuk jaringan telekomunikasi, seperti biaya akses dan biaya pengiriman pesan bagi WorldCom. Dilaporkan sekitar $ 3,005 milyar telah salah diklasifiksi pada tahun 2001, sementara sisanya sekitar $ 797 juta pada triwulan pertama tahun 2002.berdasarkan data WorldCom $14,7 milyar pad tahun 2001 disajikan sebagai biaya.
Dengan memindahkan akun beban kepada akun modal, WorldCom mampu menaikkan pendapatan atau laba. WorldCom mampu menaikan laba karena akun beban dicatat lebih rendah, sedangkan akun aset dicatat lebih tinggi karena beban kapitalisasi disajikan sebagai beban investasi.
Pada 25 Juni 2002, saham WorldCom dari $64,5 pada pertengahan 1999 menjadi kurang dari $2 per saham. Dan turun lagi hingga kurang dari $1 yang akhirnya nilai sahamnya kurang dari 1 sen. Para pegawai WorldCom yang mempunyai saham perusahaan sebagai bagian dari dana pensiun mereka juga mengalami kerugian. Pada akhir tahun 2000 sekitar 32 % atau $642,3 juta dana pensiun mereka berupa saham.Dan mengumumkan akan memberhentikan 17.000 karyawan dari total 85 ribu karyawan.
Pada 21 Juli 2002, WorldCom mengikuti program proteksi kebangkrutan sementara dari departemen kehakiman Amerika serikat. WorldCom melaporkan aset sebesar $103 milyar dengan total utang $41 milyar. Kebangkrutan WorldCom merupakan kebangkrutan yang paling besar di Amerika Serikat
Pada tahun 2004 WorldCom berubah nama menjadi MCI, dan CEO WorldCom diganti dari Ebbers menjadi John Sidgemore. Scott D. Sullivan didakwa dengan hukuman penjara maksimum 25 tahun penjara sedangkan Ebbers didakwa dengan hukuman penjara lebih dari 25 tahun.
Disahkannya SOX
Pengumuman oleh WorldCom tentang manipulasi laba akuntansi secara besar-besaran telah memukul pasar modal, media dan juga politisi. Maka pada 30 juli 2002 disahkanlah Sarbanes-oxley act, yaitu undang-undang baru yang mengatur reformasi tata kelola. Nama Sarbanes-oxley sendiri diambil dari dua orang politisi.
SOX adalah hukum keamanan AS yang paling jauh jangakauannya, yang berlaku semenjak US security Act of 1933 dan Securities Exchange Act of 1934, yang mendorong SEC pada tahun 1934 untuk menjalankan undang-undang tersebut. Banyak ketentuan SOX memerlukan implementasi tindakan SEC, dan studi lebih lanjut untuk memperoleh jalan yang terbaik sebagai pedoman masa depan.
SOX telah menciptakan sebuah kerangka kerja peraturan internasional bagi perusahaan dalam mencari akses ke pasar modal AS dan auditornya. SOX menetapkan standar baru pada tata kelola yang akan diterapkan pada semua perusahaan perusahaan yang telah terdaftar di SEC, yaitu yang terdaftar dibursa saham AS termasuk perusahaan-perusahaan asing besar yang terdaftar di bursa AS. Lebih dari 200 perusahaan terbesar di Kanada, dan banyak perusahaan internasional besar lainnya, harus mematuhi peraturan ini.
Demikian juga SOX menetapkan kerangka kerja baru untuk profesi akuntansi AS yang menggantikan pengaturan diri oleh profesi dengan Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB). PCAOB akan mengawasi semua KAP yang mengaudit perusahaan yang terlah terdaftar di SEC, seperti halnya perturan akuntansi dan pengungkapan perusahaan-perusahaan tersebut.
Bencana keuangan sebelumnya, termasuk kegagalan tata kelola Enron, Arthur Andersen, dan WorldCom, meningkatkan kesadaran di AS, Kanada, Australia dan Inggris bahwa kerangka tata kelola harus diperbaiki. Secara khusus, dalam rangka menghadapi krisis kredibilitas tata kelola dan mengembalikan kepercayaan dalam system pasar modal perusahaan saat ini.
DAMPAK AKIBAT KASUS ENRON DAN WORLDCOM
Kasus ini mempunyai implikasi terhadap pembaharuan tatanan kondisi maupun regulasi praktik bisnis di Amerika Serikat antara lain yaitu Pemerintah AS menerbitkan Sarbanes-Oxley Act (SOX) untuk melindungi para investor dengan cara meningkatkan akurasi dan reabilitas pengungkapan yang dilakukan perusahaan publik. Perubahan-perubahan yang terdapat dalam SOX antara lain:
• KAP dilarang memberikan jasa non audit kepada perusahaan yang diaudit.
• KAP membutuhkan persetujuan dari audit committee perusahaan sebelum melakukan audit.
• Melarang KAP memberikan jasa audit jika audit partnernya telah memberikan jasa audit tersebut selama lima tahun berturut-turut kepada klien tersebut.
• KAP harus segera membuat laporan kepada audit committee yang menunjukkan praktik akuntansi yang sesuai standar ketentuan akuntansi.
• KAP dilarang memberikan jasa audit jika CEO, CFO, chief accounting officer, controller klien sebelumnya bekerja di KAP tersebut dan mengaudit klien tersebut setahun sebelumnya.
Kesimpulan dari Kasus Enron & World.Com
Dari kasus tersebut saya simpulkan bahwa Enron dan KAP Arthur Andersen sudah melanggar kode etik yang seharusnya menjadi pedoman dan standar ketentuan dalam melaksanakan tugas dan bukan untuk dilanggar dengan memanipulasi laporan keuangan dengan berbagai macam kesalahan yang terus menerus dilakukan dengan secara sistematis baik dari pihak Enron maupun KAP Athur Andersen. Peran auditor sangatlah penting dalam pengendalian kontrol perusahaan serta sebagai pendeteksi kecurangan. Auditor seharusnya bisa bersikap independen, menjungjung tinggi independensi, profesionalisme dan tidak melakukan pelanggaran kode etik profesi dan ingkar dari tanggungjawab terhadap profesi maupun masyarakat.  Pihak manajemen Enron dan WorldCom telah melakukan berbagaimacam pelanggaran praktik bisnis yang sehat dan keluar dari prinsip good corporate governance.Dan keduanya harus mengalami suatu kehancuran yang sangat tragis.Mungkin saja pelanggaran tersebut awalnya mendatangkan keuntungan bagi pihak Enron dan World.Com, akan tetapi akhirnya dapat menjatuhkan kredibilitas bahkan menghancurkan Enron dan KAP Arthur Andersen dan juga Wolrd.Com.

Sabtu, 22 November 2014

Pengertian dari Future Value dan Present Value beserta contoh perhitungannya



1.Nilai yang akan datang

NILAI YANG AKAN DATANG (FUTURE VALUE)
Future value yaitu nilai uang yang akan diterima dimasa yang akan datang dari sejumlah modal yang ditanamkan sekarang dengan tingkat discount rate ( bunga ) tertentu.
Nilai waktu yang akan datang dapat dirumuskan sbb ;

Future value = Mo (1+i)n
Mo = Modal awal
i = bunga pertahun
n = jangka waktu dana dibungakan

Contoh 1 :
Tuan Budi pada 1 januari 2005 menanamkan modalnya sebesar Rp. 10.000.000,-dalam bentuk deposito di bank selama 1 tahun, dan bank bersedia memberi bunga 10% per tahun, maka pada 31 Desember 2005 Tuan Budi akan menerima uang miliknya yang terdiri dari modal pokok ditambah bunganya. Perhitungan sbb ;
Future value = Mo (1+i)n
FV
10.000.000 (1+0.10)1.
FV
10.000.000 (1+0.10).
FV
10.000.000+1.000.000.?FV = 11.000.000
Jadi nilai yang akan datang uang milik Tn Budi adalaj Rp. 11.000.000,-

Contoh 2 :
Bila tuan deposito tuan Budi tersebut menjadi 2 tahun berapa nilai modal pada akhir tahun ke dua ?
FV = 10.000.000 (1+0.10)1(1+0.10)1
FV = 10.000.000 (1+0.10)2.
FV = 10.000.000 (1,21).
FV = 10.000.000+1.210.000.?FV = 12.100.000

Jadi nilai yang akan datang uang milik Tn Budi adalah Rp. 12.100.000,-

http://www.scribd.com/doc/42299223/Nilai-Yang-Akan-Datang




2.Nilai sekarang


NILAI SEKARANG (PRESENT VALUE)

Nilai sekarang dari jumlah yang diperoleh di masa mendatang atau sering pula disebut dengan present value adalah nilai sejumlah uang yang saat ini dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang lebih besar di masa mendatang. Misalkan P adalah nilai sekarang dari uang sebanyak A pada t tahun yang akan datang. Bila kemudian diumpamakan tingkat bunga adalah r, maka bunga yang dapat diperoleh dari P rupiah adalah :


I = P.r.t
dan uang setelah t tahun menjadi :
P + P.r.t = P(1+rt)
Karena A adalah nilai uang sebanyak P pada t tahun mendaang, maka
P(1+rt) = A
atau
P = A/I + rt
Contoh :
Setahun lagi rudi akan menerima uang sebanyak Rp. 10.000,-. Berapakah nilai sekarang uang tersebut jika tingkat bunga adalah 13 % setahun?

Dalam masalah ini, A = 10.000,-. r = 0,13 dan t = 1
P = 10.000/ 1 + (0,13)(1) = 8849,56

http://ichsan231.wordpress.com/2007/05/08/nilai-sekarang/

Senin, 20 Oktober 2014

 GRAFIC OUR SURVEY IN 1EB25
QUESTION 1 : Who is your favorite film star?
ANSWER :  A.Aliando Syarif               C.Reza Rahadian                E.Fauzi Baadillah
                    B.Abimana                         D.Raffi Ahmad

QUESTION 2: Who do you want go to the cinema?
ANSWER:   A.Girlfriend                       C.Mom&Dad                       E.Other
                   B.Boyfriend                        D.With your friend




After looking at the chart above, we can decude how many survey result.

My motivator is mom

My Mom is everything for me J

For me, without my mom I can’t life because she is very important and she is the only motivator who is always faithful when I fell, sad, or disappointed. I just want to make mom happy and never make she crying because of something I did. Mom always gives me genuine affection and never demanded anything.I will study hard for get the best value in my university. I will try for not to waste much time and money that my parents had given of my childhood to me there in college.I have dreams someday I will be staff accounting or financial auditing reliable in tax office. Actually,I don’t like math but I like accounting. Maybe I must try any exercise J

My father is also important for me.because he always support me to continue education when I want to work after graduated at vocational high school. My father said : “ you must studi again,after that you can get the best work and your life will be much better.”
Very love you mom& dad:* Thankiss for everything^^{}


It’s my short story. Thanks for attention.I apologize if there are typos in writing J END

Senin, 29 September 2014

Pengertian Bisnis

Secara umum, bisa dibilang bahwa ekonomi adalah sebuah bidang kajian tentang pengurusan sumber daya material individu, masyarakat, dan negara untuk meningkatkan kesejahteraan hidup manusia. Karena ekonomi merupakan ilmu tentang perilaku dan tindakan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang bervariasi dan berkembang dengan sumber daya yang ada melalui pilihan-pilihan kegiatan produksi, konsumsi dan atau distribusi.

Berikut ini adalah pengertian dan definisi ekonomi menurut beberapa ahli:

# ADAM SMITH
Ekonomi ialah penyelidikan tentang keadaan dan sebab adanya kekayaan negara
# MILL J. S
Ekonomi ialah sains praktikal tentang pengeluaran dan penagihan
# ABRAHAM MASLOW
Ekonomi adalah salah satu bidang pengkajian yang mencoba menyelesaikan masalah keperluan asas kehidupan manusia melalui penggemblengan segala sumber ekonomi yang ada dengan berasaskan prinsip serta teori tertentu dalam suatu sistem ekonomi yang dianggap efektif dan efisien
# HERMAWAN KARTAJAYA
Ekonomi adalah platform dimana sektor industri melekat diatasnya
# PAUL A. SAMUELSON
Ekonomi merupakan cara-cara yang dilakukan oleh manusia dan kelompoknya untuk memanfaatkan sumber-sumber yang terbatas untuk memperoleh berbagai komoditi dan mendistribusikannya untuk dikonsumsi oleh masyarakat
Bila membicarakan tentang ekonomi, secara otomatis kita juga akan membicarakan mengenai ilmu ekonomi dimana ilmu ekonomi merupakan sebuah ilmu kajian yang membahsa dan memperlajari tentang ekonomi itu sendiri. Secara umum, ilmu ekonomi dibagi menjadi 2. yaitu ilmu ekonomi makro dan ilmu ekonomi mikro.
Ilmu ekonomi makro mempelajari perilaku ekonom i sebagai keseluruhan tentang kehidupan ekonomi dan ilmu ekonomi mikro lebih memfokuskan pada keputusan-keputusan individu baik sektor rumah tangga maupun perusahaan dalam mengalokasina sumber daya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
(indahf/Carapedia)
Source:

Pengertian bisnis menurut Para Ahli

Musselman da Jackson ( 1992 ) mereka mengartikan bahwa bisnis adalah suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan keinginan ekonomis masyarakat,perusahaan yang diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.
Gloss,Steade dan Lowry ( 1996 ) mereka mengartikan bahwa bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industri yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standart serta kualitas hidup mereka.
Allan Afuah ( 2004 ) beliau mengartikan bahwa bisnis merupakan sekumpulan aktivitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasa yang di inginkan konsumen.
 Steinford mengartikan bisnis sebagai suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Menurut Steinford, jika kebutuhan masyarakan meningkat, lembaga bisnis pun akan meningkat perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut sambil memproleh laba.
Mahmud Machfoedz juga berpendapat bahwa bisnis adalah suatu usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi agar bisa mendapatkan laba dengan cara memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
T. Chwee (1990) Menurutnya, bisnis merupakan suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat. Sementara itu, menurut Grifin dan Ebert, bisnis adalah suatu organisasi yang menyediakan barang atau jasa yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Griffin dan Ebert (1996) Beliau mengartikan bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memilki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
Hughes dan Kapoor Beliau mengartikan bisnis adalah aktifitas  melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.
sumber : http://narenciel.blogspot.com/2012/11/pengertian-bisnis-menurut-pakar.html
sumber :
http://thepradjna.wordpress.com/2011/10/28/definisi-bisnis/ 

Pengertian bisnis menurut saya : “ Suatu usaha untuk memperoleh untung/laba dengan cara menyediakan barang/jasa kebutuhan sehari-hari sebagai pelengkap kebutuhan.”

Contoh bisnis dalam kehidupan sehari-hari :

Bisnis pulsa : bisnis ini paling sering dilakukan oleh para pelaku bisnis.contohnya pulsa dapat dibeli dengan mudah,karena ada teman yang menjualnya didalam kelas ataupun counter pulsa yang ada disepanjang jalan.

Bisnis online: bisnis yang satu ini telah axis dijejaring sosial,yang mungkin saja menguntungkan karena tidak perlu membuka toko/stand baju,sepatu,ataupun barang lainnya sehingga tidak perlu mengeluarkan uang untuk membayar sewa tokonya. Cukup dengan memesan melalui sms/media sosial lainnya.